Skip ke Konten

Guru Besar dan Role Model: Pilar Inspirasi untuk Kemajuan Kampus

Dr. Ahdar, M.Pd.I (Ketua Prodi Magister Pendidikan Agama Islam)
6 Oktober 2025 oleh
Guru Besar dan Role Model: Pilar Inspirasi untuk Kemajuan Kampus
Hamzah Aziz
| Belum ada komentar

Di tengah dinamika perkembangan perguruan tinggi, guru besar hadir sebagai simbol puncak keilmuan sekaligus teladan bagi sivitas akademika. Kehadirannya bukan hanya dilihat dari gelar akademik yang disandang, tetapi dari kepribadian, dedikasi, dan visi besar yang menginspirasi mahasiswa, dosen muda, dan masyarakat luas. Guru besar adalah mercusuar yang memberi cahaya jalan bagi kampus agar tidak kehilangan arah dalam menghadapi tantangan zaman.

Seorang guru besar idealnya bukan sekadar scholar yang sibuk menulis dan meneliti, melainkan juga role model dalam integritas, etos kerja, serta kepedulian sosial. Sikap rendah hati, ketekunan dalam mengabdi, dan kebijaksanaan dalam bersikap menjadikan mereka figur panutan. Mahasiswa belajar bukan hanya dari apa yang disampaikan di ruang kuliah, tetapi dari bagaimana sang guru besar menjalani kehidupannya; disiplin, terbuka pada gagasan baru, serta konsisten memperjuangkan kebenaran.

Dalam konteks kemajuan kampus, guru besar memegang peran strategis. Mereka dapat mendorong lahirnya tradisi riset yang kuat, memperkaya khasanah akademik dengan karya ilmiah yang berkelas, sekaligus menjembatani dunia kampus dengan masyarakat. Seorang guru besar yang visioner tidak berhenti pada menara gading keilmuan, melainkan turun menyentuh realitas sosial, memberi solusi bagi persoalan bangsa, dan menanamkan semangat kebangsaan serta moderasi beragama di lingkungan pendidikan.

Banyak kampus maju bukan semata karena fasilitas modern, tetapi karena memiliki figur guru besar yang mampu menghidupkan semangat kolektif. Dengan bimbingan moral dan intelektual mereka, dosen-dosen muda lebih percaya diri, mahasiswa terdorong berprestasi, dan lembaga semakin dihargai masyarakat. Di titik inilah, guru besar bukan sekadar jabatan, melainkan amanah yang menuntut keikhlasan untuk menjadi inspirasi.

Kita bisa belajar dari banyak kisah nyata para guru besar yang sederhana hidupnya, namun kaya dedikasi. Ada yang rela menghabiskan waktu berjam-jam membimbing mahasiswa, ada yang tidak pernah menolak dimintai nasihat, bahkan ada yang dengan keteladanan hidupnya menumbuhkan budaya integritas di kampus. Inilah peran yang paling penting kehadiran guru besar sebagai figur yang diteladani, bukan ditakuti.

Di era globalisasi, kampus memerlukan role model yang tidak hanya piawai menulis jurnal internasional, tetapi juga mampu menjaga nilai-nilai luhur bangsa. Seorang guru besar dengan jiwa humanis akan membawa kampus menjadi ruang yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga matang secara spiritual dan sosial.

Akhirnya, guru besar adalah pilar kemajuan kampus. Dengan keilmuannya ia mengokohkan fondasi akademik, dengan keteladanannya ia menyalakan inspirasi, dan dengan visinya ia mengarahkan arah langkah kampus menuju kejayaan. Semoga para guru besar terus hadir sebagai mercusuar yang menuntun generasi menuju masa depan yang lebih gemilang.

Sebagai penutup dari penulis kami ucapkan selamat kepada 6 para Guru Besar yang telah dikukuhkan pada hari Ahad, 5 Oktober 2025 di Ged. Auditorium IAIN Parepare, semoga Ilmunya berkah dan bermanfaat untuk semua. 

Guru Besar dan Role Model: Pilar Inspirasi untuk Kemajuan Kampus
Hamzah Aziz 6 Oktober 2025
Share post ini
Arsip
Masuk untuk meninggalkan komentar